FRN ( KBB ) Pembangunan infrastruktur untuk mendukung realisasi Ibu Kota Nusantara (IKN) telah mencapai dua tahapan utama yang terbagi dalam periode 2022-2024.
Tahapan ini diatur dengan jelas dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 63 Tahun 2022 mengenai Perincian Rencana Induk IKN, khususnya dalam Bab VI yang menguraikan Penahapan Pembangunan IKN.
Pada fase pertama, yang sering disebut sebagai batch 1, terdapat 40 paket pekerjaan yang telah mencapai kemajuan fisik sebesar 74,87 persen pada tanggal 15 Februari 2024.
Sementara itu, pada fase kedua atau batch 2, terdapat 49 paket pekerjaan dengan progres fisik yang masih pada tahap awal, mencapai 24 persen.
Dari total 89 paket yang telah dilaksanakan, alokasi anggaran yang signifikan mencapai Rp 68,57 triliun.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, menegaskan bahwa kemajuan fisik pembangunan infrastruktur IKN telah sesuai dengan jadwal pelaksanaan dan target yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.
Mulai dari pembangunan infrastruktur dasar seperti konektivitas, penyediaan air, sanitasi, hingga pembangunan kantor pemerintahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), semua telah dimulai sejak awal September 2022.
Langkah-langkah ini dianggap sebagai landasan utama untuk membangun kepercayaan masyarakat dan menarik minat investor untuk berinvestasi di IKN.
Presiden Joko Widodo telah melakukan empat kali upacara groundbreaking untuk proyek-proyek penting seperti gedung perkantoran, rumah sakit, dan hotel.
Basuki menyambut baik proses audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) guna memastikan bahwa seluruh aktivitas di IKN dilakukan dengan tata kelola yang baik.
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Sumadilaga, menjelaskan bahwa hampir semua infrastruktur yang diperlukan untuk perayaan HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus telah mencapai kemajuan yang signifikan.
Misalnya, progres pembangunan Gedung Kantor Presiden, Istana Negara, dan Lapangan Upacara telah mencapai 56,37 persen.Adapun pembangunan jalan tol sebagai akses utama ke IKN juga telah mencapai progres yang mengesankan. Seksi 3A hingga 5A sudah mencapai progres masing-masing 70,9 persen, 70 persen, dan 77,8 persen.Sedangkan dalam batch kedua, pembangunan 47 tower hunian untuk ASN, TNI, dan Polri masih berlangsung, dengan harapan akan selesai pada bulan Juli 2024 mendatang. ( AS )
0 Komentar