Ketua Umum LSM Penjara, Andi Halim memberikan penghargaan kepada PJ Walikota Cimahi Dicky Saromi yang didampingi tokoh masyarakat Oland Siswanto atas keberhasilan Pemerintahan Kota Cimahi mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian selama 11 kaliHadir dalam penyerahan piagam tersebut Pj Walikota Cimahi, Dicky Saromi, didampingi oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Maria Fitriana, Kepala Kesbangpol Mardi Santoso.
Dari pihak LSM Penjara sendiri dihadiri Ketua Umum LSM Penjara Andi Halim, dan tokoh penggagas Cimahi dari Kotif menjadi Kota , Sekber Otonom Oland Siswanto.
Dicky, merasa terharu, dan baru kali ini Pemerintah Kota Cimahi mendapatkan penghargaan dari masyarakat,
“Biasanya dari pemerintah Kota Cimahi yang selalu memberikan penghargaan kepada masyarakat, sekarang kami yang diberikan penghargaan oleh masyarakat atas peraihan WTP sebanyak 11 kali ini, saya mengucapkan terimakasih kepada LSM Penjara atas atensinya benar-benar memantau perkembangan perintahan Kota Cimahi,” terang Dicky.
Bahkan dijelaskan pula oleh Dicky, bahwa dengan motto Cimahi Saluyu Ngawangun Jati Mandiri.
“Bicara dengan Saluyu ini maka terjemahannya adalah kolaborasi, secara bersama-sama, seiring dan sejalan secara bersama-sama antara Pemerintah kota Cimahi dan masyarakat,” terang Dicky.
Disamping itu menurut Dicky, berbicara masalah kolaborasi, dapat diartikan dengan nama Pentahelix.
“Pentahelix itu ada 5, yaitu A. Akademisi, B. Itu Bisnis, C. Komunity, E. Gevorment, F, Media, sedangkan Akademisi itu sudah jelas seperti Unjani, bisnis juga jelas seperti para pengusaha, komunity yaitu masyarakat salah satunya adalah LSM, yang masuk sebagai Government itu kami, pemerintah Jawa Barat dan Pusat, dan terakhir adalah media untuk pemberitaan-pemberitaan,” ungkap Dicky.
Diakui oleh Dicky bahwa Kota Cimahi sudah banyak mendapatkan berbagai prestasi, karena yakin menurut Dicky, bahwa Kota Cimahi punya potensi.
“Salah satunya yaitu dari LSM Penjara ini, LSM Penjara dari Cimahi tapi untuk Indonesia, ini merupakan menginspirasi memantau kinerja aparatur negara, juga dibentuk diseluruh Indonesia dan LSM Penjara sudah terbentuk di 250 Kabupaten dan Kota diseluruh Indonesia,” ucap Dicky sangat mengapresiasi.
Dengan hal itu, kata Dicky, sangat pas didudukannya LSM Penjara sebagai komunity dalam Pentahelix ini.
“LSM Penjara dari komunity wakilnya dari masyarakat, karena semua mempunyai visi dan misi, karena kami dari pemerintah kota mempunyai pembangunan jangka panjang dalam Pentahelix dan wakilnya adalah salah satunya komunity dari masyarakat,” terangnya.
Ditambahkan oleh Dicky, Dia sangat memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemantau Kinerja Aparatur Negara (LSM-Penjara) yang mana pusatnya di Kota Cimahi tapi LSM Penjara tersebar di seluruh Indonesia.
Begitu pula yang disampaikan oleh Ketua Umum LSM Penjara Andi Halim, menurut Andi pihaknya memberikan penghargaan kepada PJ Walikota Cimahi, Dicky Saromi, dikarenakan berbagai prestasi yang diraih oleh Pemkot Cimahi seperti WTP yang tetap bertahan sampai 11 kali Cimahi mampu mempertahankannya.
“Tujuan dan maksud kedatangan kami, kepemerintahan Kota Cimahi adalah memberikan apresiasi, terhadap kinerja pemerintahan kota Cimahi, yang di nahkodai oleh Bapak PJ Dicky Saromi,” ungkapnya.
Selanjutnya menurut Andi, penghargaan yang diberikan oleh LSM Penjara kepada Dicky, dikarenakan atas diraihnya kembali Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Jawa Barat.
“Sebagaimana kita ketahui bahwa, WTP ini sudah 11 kali berturut-turut, berdasarkan pemantauan kami sebagai pemantau kinerja aparatur negara, bahwa Kota Cimahi ini terbaik di Jawa Barat,” terangnya.
Karena selama dilakukan pemantauan oleh LSM Penjara terhadap Pemerintah Kota Cimahi, ternyata Pemerintah Kota Cimahi terbaik dari berbagai hal seperti dari pelayanan publiknya, dari segi pengadaan barang dan jasa, dan lain sebagainya.
“Sehingga sangat pantas Cimahi mendapatkan WTP selama 11 kali berturut-turut, dan merupakan kebanggan bagi kami, kebetulan saya sendiri asli orang Cimahi, ini sangat diapresiasi, sekali oleh kami,” ujarnya.
Walaupun kata Andi kembali, pihaknya baru kali ini memberikan piagam penghargaan untuk WTP.
“Kami sebelumnya, sudah melakukan visioner ke teman-teman, generasi muda LSM Penjara, untuk rapat dan evaluasi pimpinan pusat, untuk menjadikan apakah pemerintah kota Cimahi layak atau tidak, diberikan WTP,” lanjut Andi.
Ternyata, tambah Andi, Pemerintahan Kota Cimahi, hasilnya sangat memuaskan dan layak diberikan penghargaan dari LSM Penjara.
“Tetapi, bukan karena opini WTP ini, tidak ada temuan?, ada!?, tetapi temuannya itu dengan temuan khusus, sudah ada rekomendasi dari BPK, untuk menindak lanjutinya,” tandas Andi.
Diakui pula oleh Andi pelebaran sayap dari LSM Penjara, se Indonesia, yang tersebar di Aceh, Sumatera Utara, Di Palembang, Riau, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur.
“Sulawesi, Kalimantan, intinya di 23 Provinsi, dan 250 Kabupaten/Kota diseluruh Indonesia,” tutupnya.
(Bagdja)
0 Komentar