Kecelakaan di Gentong Tasikmalaya
FRN Tasikmalaya,- Kecelakaan lalu lintas terjadi kembali di kawasan Gentong, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (3/4/2024) sekitar pukul 07.00 WIB.
Sebuah mobil travel jenis mikrobus tergelincir di turunan Cingere Gentong. Mobil sarat penumpang itu rebah ke kanan.
Sebanyak lima orang termasuk sopir mengalami luka berat dan dilarikan ke Puskesmas Lanbau Ciawi Tasikmalaya. Sementara belasan lainnya mengalami luka ringan.
Informasi yang dihimpun, mobil jenis mikrobus dengan nomor polisi Z 7165 TA itu bertolak dari Jakarta Selatan dengan tujuan Kota Banjar Jawa Barat.
Informasi yang dihimpun, mobil jenis mikrobus dengan nomor polisi Z 7165 TA itu bertolak dari Jakarta Selatan dengan tujuan Kota Banjar Jawa Barat.
Semua penumpang merupakan pegawai proyek bangunan yang hendak mudik ke Desa Situ Batu Kota Banjar.
"Semuanya 19 orang, mobil penuh, pas jok. Kami pekerja proyek di Jakarta," kata Ruhana salah seorang penumpang selamat.
Fuad (30), penumpang yang duduk di jok depan mengatakan sejak memasuki kawasan Gentong mobil terasa melaju lebih cepat. Dia menduga hal itu akibat jalan menurun.
Tiba di lokasi kejadian, dengan kontur jalan turunan curam dan tikungan ke kanan, mobil hilang kendali.
"Kan awalnya sopir belok ke kanan pas di tikungan, tapi sesaat kemudian sopir terlihat membanting setir ke kiri. Langsung mobil oleng," kata Fuad. Saat itu kawasan Gentong juga tengah diguyur hujan gerimis.
Mobil yang oleng akhirnya terguling ke kanan. Kerasnya dorongan membuat mobil berputar hingga arah depan kendaraan berbalik.
Polisi dan relawan yang sebelumnya masih mengurusi kecelakaan bus di Gentong Bawah akhirnya bergerak ke Cingere. Mereka membantu mengevakuasi korban yang masih terjebak di dalam mobil.
Setidaknya ada 5 orang yang terluka, mereka terdiri dari 4 penumpang dan seorang sopir. "Penumpang yang dibawa ke rumah sakit Hadri, Akok, Didi dan Aceng. Mereka semua yang duduk di sebelah kanan," kata Salim, penumpang lainnya.
Usai mengevakuasi penumpang, polisi kemudian mendatangkan mobil derek untuk mengevakuasi mobil yang melintang di tengah jalan. Di sisi lain antrean kendaraan kembali terjadi untuk arus dari arah Bandung.
Sekitar pukul 08.00 WIB mobil akhirnya berhasil dievakuasi. Lalu lintas kembali normal. Sementara polisi melanjutkan proses olah TKP dan membantu korban luka-luka.
Fuad (30), penumpang yang duduk di jok depan mengatakan sejak memasuki kawasan Gentong mobil terasa melaju lebih cepat. Dia menduga hal itu akibat jalan menurun.
Tiba di lokasi kejadian, dengan kontur jalan turunan curam dan tikungan ke kanan, mobil hilang kendali.
"Kan awalnya sopir belok ke kanan pas di tikungan, tapi sesaat kemudian sopir terlihat membanting setir ke kiri. Langsung mobil oleng," kata Fuad. Saat itu kawasan Gentong juga tengah diguyur hujan gerimis.
Mobil yang oleng akhirnya terguling ke kanan. Kerasnya dorongan membuat mobil berputar hingga arah depan kendaraan berbalik.
Polisi dan relawan yang sebelumnya masih mengurusi kecelakaan bus di Gentong Bawah akhirnya bergerak ke Cingere. Mereka membantu mengevakuasi korban yang masih terjebak di dalam mobil.
Setidaknya ada 5 orang yang terluka, mereka terdiri dari 4 penumpang dan seorang sopir. "Penumpang yang dibawa ke rumah sakit Hadri, Akok, Didi dan Aceng. Mereka semua yang duduk di sebelah kanan," kata Salim, penumpang lainnya.
Usai mengevakuasi penumpang, polisi kemudian mendatangkan mobil derek untuk mengevakuasi mobil yang melintang di tengah jalan. Di sisi lain antrean kendaraan kembali terjadi untuk arus dari arah Bandung.
Sekitar pukul 08.00 WIB mobil akhirnya berhasil dievakuasi. Lalu lintas kembali normal. Sementara polisi melanjutkan proses olah TKP dan membantu korban luka-luka.
(AS).
0 Komentar