Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Juwita: Bandung Barat Harus "Edun" untuk Mewujudkan Pemekaran yang Lebih Baik

Juwita seorang aktifis dan bagian dari masyarakat siap untuk KBB...lebih EDUN,5 menit mencoblos 5 tahun keberhasilan ..makanya... Edunkeun 

FRN Bandung Barat,-Kabupaten Bandung Barat (KBB) memerlukan sosok pemimpin yang memahami kondisi daerahnya secara mendalam. Aktivis lokal, Juwita, dengan tegas menyampaikan dukungannya kepada pasangan calon Edi Rusyandi dan Unjang Asyari yang dikenal dengan singkatan "Edun" dalam perhelatan pemilihan pemimpin KBB mendatang. Baginya, pasangan ini merupakan pilihan tepat karena mereka merupakan putra daerah yang memiliki visi jelas untuk melanjutkan cita-cita pemekaran Bandung Barat.

Menurut Juwita, keunggulan pasangan Edun bukan hanya berasal dari fakta bahwa mereka adalah putra daerah, tetapi juga karena mereka memiliki pengalaman sebagai aktivis dan santri. "Ini sangat penting, karena pemimpin yang berasal dari putra daerah lebih memahami kondisi Bandung Barat yang sedang mengalami banyak masalah," ungkapnya.

Ia menekankan bahwa KBB membutuhkan pemimpin yang benar-benar tahu kondisi wilayah dan tantangan yang dihadapi masyarakat.

"Tidak bisa ujug-ujug memimpin tanpa tahu penyakit yang ada di Bandung Barat. Kami butuh sosok yang mengerti persoalan ini, dan Alhamdulillah pasangan Edun adalah pasangan yang tepat," tambah Juwita.

Juwita juga menyoroti bahwa wilayah KBB dikelilingi oleh basis santri dan pesantren, sehingga sosok pemimpin yang berasal dari kalangan santri seperti Edi Rusyandi dan Unjang Asyari dianggap sesuai. Mereka dinilai lebih memahami kebutuhan masyarakat lokal, terutama dalam konteks sosial dan budaya.

"Bandung Barat ini harus direset ulang. Harus didaur ulang. Kalau yang memimpin tidak memahami kondisi ini, kita khawatir KBB akan kembali seperti yang sudah-sudah," ujarnya, mengingatkan warga agar tidak salah memilih pemimpin yang akan memimpin KBB selama lima tahun ke depan.

Juwita mengajak masyarakat Bandung Barat untuk cerdas dan selektif dalam memilih pemimpin. Ia menekankan pentingnya memahami latar belakang dan profil calon, serta memastikan bahwa mereka memiliki kapasitas untuk membawa perubahan positif bagi KBB.

"Jangan sampai kita salah memilih. Lima menit mencoblos menentukan lima tahun ke depan. Kita harus belajar dari pengalaman dan jangan asal memilih," pungkasnya.

Dengan keyakinan kuat, Juwita menegaskan bahwa pasangan Edun memiliki kemampuan untuk bersama-sama dengan masyarakat Bandung Barat mewujudkan cita-cita pemekaran yang sudah lama diinginkan, membawa KBB menuju masa depan yang lebih baik dengan Kertaharja Wibawa Mukti.

"Bandung Barat kudu Edun!" tandasnya.



(DG)/(RED).

Posting Komentar

0 Komentar