Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Sejak Kemarin, Ribuan Kendaraan Tinggalkan Bandung Jelang Akhir Libur Lebaran

Sejak H+2 atau Sabtu 13 April 2024, ribuan kendaraan telah meninggalkan Bandung melalui Gerbang Tol (GT) Pasteur 

FRN BANDUNB, - Sejak H+2 atau Sabtu 13 April 2024, ribuan kendaraan telah meninggalkan Bandung melalui Gerbang Tol (GT) Pasteur. 

Ribuan kendaraan tersebut diprediksi wisatawan asal Jakarta dan beberapa daerah di Jawa Barat yang selesai berwisata di Bandung. 

Data Jasa Marga Bandung, volume kendaraan yang masuk ke GT Pasteur tercatat cukup tinggi. Pada Hari+2 tercatat ada sekitar kendaraan 36.175 kendaraan yang meninggalkan Bandung. 

Sementara pada Hari+3 atau Minggu 14 April 2024, tercatat ada sekitar 34.800 kendaraan. 

Pada Minggu, arus kendaraan meninggalkan Bandung terpantau mulai pada pagi hingga sore hari. 

Di mana pada pagi hingga siang ada 13.000 an kendaraan dan siang menuju sore hari ada 13.700 an kendaraan meninggalkan Bandung. 

“Kalau puncak arus balik terjadi kemarin (Minggu),” kata Humas Jasa Marga Bandung Sri Suzan, Senin 15 April 2024.

Hal itu tampak pada volume kendaraan di Kalitama exit yang mencapai 56.000 kendaraan. 

Begitupun dengan GT Cileunyi yang mencatat ada kendaraan masuk atau menuju Tol Purbaleunyi sekitar 43.600 kendaraan. 

Tak hanya kendaraan meninggalkan Bandung yang tercatat cukup tinggi, kendaraan yang masuk Bandung pun jumlahnya mencapai ribuan. 

GT Pasteur mencatat ada 32.300 mobil masuk Bandung pada Minggu 14 April kemarin. Pada Sabtu juga terdapat 36.300 mobil masuk Bandung melalui GT Pasteur. 

Sebelumnya, satu hari jelang berakhirnya libur Lebaran 2024, kondisi Gerbang Tol (GT) Pasteur terpantau ramai lancar. 

Tak ada kemacetan berarti baik di pintu masuk atau pintu keluar Tol Pasteur, Senin 15 April 2024.

Pantauan Ayo Bandung di GT Pasteur, arus kendaraan masuk dan keluar tol tampak lancar. Tak ada antrean kendaraan di gerbang tol masuk atau keluar. Kepadatan terpantau normal untuk antrean tapping e-money. 

“Hari ini sampai sore hari cenderung lancar. Tak ada kepadatan berarti,” kata Humas Jasa Marga Bandung Sri Suzan. 

Kendati begitu, arus kendaraan pada malam hari belum bisa diprediksi. Karena sampai saat ini arus kendaraan masih terus berjalan. 

Walaupun, jika terjadi kenaikan lebih banyak kendaran warga yang selesai berwisata. Atau warga yang akan kembali bekerja di Jakarta. 

GT Pasteur, kata dia, telah menyiagakan sebanyak 11 gerbang tol, mengantisipasi terjadinya lonjakan volumenya kendaraan. 

Pada hari normal, GT Pasteur biasanya hanya membuka 8 pintu akses kendaraan. Sebanyak delapan orang SDM juga disiapkan standby berdasarkan shift. 




(TIM/RED).   

Posting Komentar

0 Komentar